Kamis, 15 Maret 2012

sinar dari bola matamu, meyakinkan aku saat pertama jumpa.
tanpa ku sengaja, dipojok sana ku terdiam menatapmu.
ku nantikan kau kan berpaling beri aku senyuman pertama.
enggan, kau nampak enggan.
enggan, aku pun enggan tuk pergi. kau buat ku bertanya.
tak sedikitpun gerikmu yang kan beriku tafsiran, siapakah dirimu?
kau buatku semakin menunggu,
hingga mentari tepat diatas kepalaku, sinar dari bola matamu semakin memancar
kau masih tetap seperti itu.
ku semakin heran, tak kau beri aku pertanda. apa yang sedang kau lakukan?
ku berharap kau kan mendatangiku secara kaget. tepat didepanku.
enggan, kau memang nampak enggan melakukan itu.
ku mulai risau, tak seharusnya ku lakukan ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar