today with my buddy

today with my buddy,
ketika ku datang ke sekolah dan kulihat pintu kelas masih tertutup rapat dan kuncinya ada padaku. kulihat kau duduk disana. ku hampiri kau. senyuman pagi itu manis sekali. aku senang bisa bertemu denganmu kembali. kubuka pintu kelas. lalu kita lanjutkan canda yang selalu terukir sepanjang hari. aku senang bisa membuat dia speechless dan dia pun begitu. apalagi kalau dikacangin pembicaraannya hahahahah lucuu liat amarahnya. kulihat ada tumpukan kreasi yang kita buat kemarin dimeja depan. kuambil dan kuselesaikan kembali. dengan bantuan mu.:) membuat berbagai benda, makhluk hidup, apapun yang menarik by kertas lipat. itu pun daalam rangka lomba kebersihan antarkelas dan we must make the creation of art in the classroom. mm-hmm menurutku lumayan menarik. tapi ku tak tahu pendapat orang lain or teman-temanku. hal yang paling aku suka ketika dia membuatkan aku seekor burung dan itu berwarna biru hahahha kesukaanku.  i like it very much, tawa dan canda pun masih tetap terurai ketika pelajaran 1 dimulai sampai akhir. but, ketika first break kejadian itu muncul kembali. aku harap aku takkan pernah alami hal yang sama tuk kedua kalinya. ku bermaksud untuk memajang kreasi seni yang sudah dibuat didinding. baru akan kurekatkan pada dinding. kata pedas kurang mengenakkan dihati ini terkuak dari mulut salah seorang teman."..........................................." katanya. woww. aku dan my buddy secara spontan langsung mengambilnya kembali dan langsung dirusak didiamkan begitu saja. kulihat my buddy menyenderkan dirinya ketembok dekat mejaku. kuhampiri, dengan wajah berbinar tangis. hahahah padahal hal itu sungguh memalukan seharusnya aku tak seperti itu. tapi mau bagaimana lagi itulah yang ,kurasakan saat itu. aku tak bisa bohong. aku coba menahannya agar tak jatuh didepan my buddy kucoba aplikasikan apa yang dia ajarkan padaku tuk mencoba menjadi orang yang tak cengeng. kuulurkan tanganku. kuajak dia pergi ke kantin sekolah. awalnya enggan. tapi akhirnya she follow me. setelah ke kantin lalu kembali kekelas kulihat itu terpajang secara spontan kembali aku dan my buddy mencabutnya kembali lagi-lagi dia berkata ............................... aku sudah muak dengan apa yang dia katakan ingin kucubit bibirnya hingga ia takkan berkata apa-apa lagi. ku amat marah sangat marah. rasanya seperti sudah gila. sampai-sampai sepertinya temanku menjauhiku karena ngeri melihatku. keukeu pun mencoba tuk membiarkanku agar tenang. my buddy beside me. aku ingin menatapnya agar dia tahu apa yang kurasakan tapi, aku tau kelemahanku entah aku tak bisa bertatapan. hhaahhaha lucu sekali. aku bersyukur sekali, tuhan berikanku sahabat yang benar-benar terbaik. thank you my buddy. akhirnya kudapat petik pelajaran dihari itu " hargai apapun yang orang lakukan meski hanya sebuah goresan bila kau ingin memberikannya saran cobalah dengan hal yang selembut mungkin agar tak ada kesalahpahaman to everyone. "